9 Variabel Seduh Kopi Metode Perkolasi

Variabel dalam menyeduh kopi sangat banyak, namun tidak semuanya memberikan pengaruh yang sama besar pada rasa akhir hasil seduhan. Beberapa variabel mempunyai urutan lebih penting dibandingkan yang lain.

Sebelum memutuskan gelas atau dripper apa yang akan digunakan, alangkah baiknya untuk mulai bereksperimen dengan urutan yang lebih signifikan.

Saya telah menyusun daftar variabel berdasarkan tingkat pengaruhnya terhadap hasil seduhan. Mulailah dengan menyesuaikan variabel yang lebih dasar dan ubahlah hanya satu variabel setiap kali seduhan. Secara bertahap, ubahlah variabel lainnya sesuai urutan.

Berikut urutannya:

  1. Coffee to Water Brew Ratio

    Perbandingan kopi dengan air akan menentukan tingkat kepekatan hasil seduhan.

  2. Coffee Grind Size

    Ukuran gilingan akan menentukan kemudahan kopi untuk larut dalam air.

  3. Pouring Pattern & Speed

    Pola dan kecepatan tuang akan berdampak pada agitasi dan ekstraksi.

  4. Water Temperature

    Suhu air berpengaruh terhadap kemampuan air dalam melarutkan kopi.

  5. Total Brew Time

    Meskipun tidak bisa sepenuhnya dikendalikan, total waktu seduh dapat menjadi indikasi hasil ekstraksi.

  6. Mineral in Water

    Mineral yang terkandung di dalam air, akan membantu beberapa zat di dalam kopi untuk dapat terlarut.

  7. Type of Dripper

    Bentuk, bahan, dan ukuran dripper akan menentukan distribusi dan retensi panas serta kecepatan air turun dari dripper.

  8. Type of Filter

    Ketebalan, kerapatan, dan bahan dari filter berpengaruh terhadap zat rasa apa yang diizinkan untuk turun ke dalam seduhan.

  9. Drinking Vessel

    Bentuk, ukuran, dan bahan wadah saji berkontribusi terhadap persepsi indera dalam mendeteksi rasa dan aroma kopi.

Ingat, selalu ubah dari variabel yang paling penting dulu baru secara bertahap ubah variabel lainnya.
Selamat bereksperimen!

Tinggalkan komentar..

error: Isi konten ini dilindungi oleh hak cipta.